Kehidupan seks pengaruhi performa kerja



VIVAnews - Kehidupan seks seseorang ternyata juga berpengaruh pada performa kerjanya. Hal itu menurut penelitian yang dilakukan oleh Helen Fisher, seorang antropolog seks, yang melibatkan sekitar 40.000 anggota Chemistry.com.

Dr. Fisher mengungkapkan zat kimia yang dihasilkan tubuh secara alami saat berhubungan seks akan meningkatkan performa kerja seseorang. Dopamin, oksitosin dan testosteron yang dihasilkan bisa meningkatkan kemampuan seseorang untuk mengatasi masalah, bekerja dalam tim, kepercayaan diri, dan lebih fokus. Hal tersebut tentu sangat penting bagi perkembangan karier.

Menurut Ian Kerner seorang terapis seks dan penulis buku "She Comes First", hal tersebut bisa terjadi karena seseorang yang memiliki kehidupan seks yang sehat, kehidupan lainnya juga akan baik. Meskipun tidak secara langsung berhubungan tetapi kehidupan seks berpengaruh cukup besar.

Tidak ada aturan yang mengharuskan berhubungan seks sebelum presentasi atau bekerja. Tetapi, sebaiknya seks dilakukan secara teratur agar produksi dopamin, oksitosin dan testosteron tetap terjaga.

Buatlah kehidupan seks Anda dan pasangan selalu sehat. Jangan jadikan seks sebagai rutinitas yang membosankan, tetapi jadikanlah sebagai pelepas stres dan hal yang menyenangkan. Dengan begitu seks menjadi lebih sehat dan berkualitas. Efeknya tidak hanya pada kepuasan dan hubungan Anda dengan pasangan tetapi juga bisa meningkatkan kemampuan Anda dalam bekerja.

Sumber : www.vivanews.com