|
|
|
|
|
|
BUKAN rahasia lagi jika minimnya ketertarikan pada seks bisa
menuntut pasangan pada masalah perkawinan. Apa yang menyebabkan
gairah itu menurun?
Tak ada kategori pasti tentang apa yang termasuk gairah seks
normal, tapi setidaknya kebanyakan wanita peduli saat mendapati
dirinya kurang berminat dengan seks.
Pada dasarnya, sebagian besar orang memiliki minat seks yang
sehat, tapi ada beberapa alasan mengapa hal ini bisa menurun
secara tiba-tiba. Berikut ini beberapa diantaranya, seperti
dilansir Health24.
Alasan atas kurangnya minat terhadap seks
1. Masalah hormonal
Masalah hormonal bisa disertai oleh perubahan berat badan,
periode haid yang tidak teratur, pertumbuhan rambut, dan
sebagainya.
2. Melahirkan
Setelah melahirkan, wanita sering kali kurang berminat terhadap
seks, sebagai hasil dari tingkat hormonnya yang fluktuatif,
gangguan tidur malam, dan faktanya wanita cenderung
memperhatikan sang buah hati daripada suami mereka. Si kecil
bakal menjadi prioritas utamanya, setidaknya selama beberapa
bulan setelah melahirkan.
3. Sakit dalam waktu lama dan kurang energi
Jika seorang wanita sakit atau lelah, tubuhnya cenderung
menyimpan energi untuk aktivitas lain daripada berhubungan
intim.
4. Masalah psikologis di masa lalu
Terapi psikologis sedikit banyaknya membantu seseorang ke luar
dari masalah psikologis, tapi pengalaman di masa lalu bisa
begitu berimbas pada aktivitas seksualnya kini.
5. Kurang cinta pada pasangan
Jika pasangan gagal membuat Anda kagum padanya atau Anda merasa
pasangan tidak memedulikan kebutuhan Anda, hal ini bisa
berdampak pada nafsu seks.
6. Stres, ketakutan, dan depresi
Saat Anda sedang punya masalah, tubuh akan mengalihkan energinya
untuk berkompromi dengan masalah dan hasrat seksual diabaikan.
Jangan biarkan masalah menurunnya hasrat seks berlarut-larut.
Carilah bantuan dari seorang seksolog atau psikolog, misalnya
jika masalah Anda ternyata akibat pengalaman seks di masa lalu.
Lantas, jika tidak memungkinkan untuk konsultasi ke dokter, apa
yang bisa Anda lakukan?
- Terapkan gaya hidup sehat agar tubuh Anda juga sehat, secara
fisik dan mental.
- Konsumsmi makanan bernutrisi, seperti roti, susu, telur,
daging, ayam, kacang-kacangan, ikan, buah, dan sebagainya.
- Hentikan kebiasaan minum alkohol, karena alkohol hanya akan
menghambat penyerapan nutrisi oleh tubuh yang masuk lewat
makanan yang Anda konsumsi.
- Turunkan berat badan. Hal ini tidak hanya membuat Anda
memandang diri lebih positif, tapi juga meningkatkan fungsi
hormon.
- Olahraga teratur karena dapat memperbaiki mood dan berdampak
positif terhadap tingkat hormon dan energi Anda.
- Konsumsi multivitamin. Multivitamin dapat meningkatkan
kesehatan tubuh secara umum, sebaik membantu Anda saat
Pre-Menstrual Syndrome (PMS).(tty)
Sumber :
www.okezone.com |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|