|
|
|
|
|
|
KOMPAS.com - Semua orang memilikinya, namun orang bisa
terkaget-kaget ketika melihat puting payudara. Aneh, bukan?
Semua mamalia memiliki puting, karena hewan betina
menggunakannya untuk menyusui anaknya. Hal inilah yang
menyebabkan manusia juga merupakan bagian dari mamalia, karena
kita juga melahirkan dan menyusui. Jadi, puting payudara bisa
merupakan sesuatu yang sangat alami, tetapi juga sangat erotis.
Anda ingin tahu fakta-fakta unik tentang puting payudara?
1. Puting adalah area yang erotis, dalam arti sangat sensitif
terhadap sentuhan, dan bisa dirangsang secara seksual. Bila pria
atau wanita sedang terangsang, hal ini bisa dilihat antara lain
dari putingnya yang menegak. Tetapi, puting yang tegak tidak
selalu berarti Anda sedang terangsang. Perubahan suhu juga bisa
menstimulasi area ini untuk berdiri, terutama jika udara sedang
dingin.
2. Tidak seperti penis yang sedang ereksi, yang membesar karena
terisi dengan darah, puting yang ereksi disebabkan oleh
otot-otot yang berkontraksi di bawah kulit. Kejadiannya sama
seperti ketika bulu kuduk Anda berdiri saat Anda merasakan
sesuatu yang seram. Hanya saja, pada puting, efeknya memang jauh
lebih hebat. Beberapa wanita dan pria bahkan bisa orgasme hanya
dari stimulasi puting payudara. Meskipun Anda tidak pernah
mendapatkan orgasme hanya dari stimulasi puting, namun berfokus
pada stimulasi puting biasa terjadi saat foreplay.
3. Sebagian orang (sekitar 1 dari 8 orang) memiliki puting "cadangan",
atau puting ketiga. Beberapa tokoh terkenal yang memiliki puting
cadangan ini antara lain Lily Allen dan Mark Wahlberg. Mengapa
pria memiliki puting? Jawabannya karena wanita juga memilikinya.
Sejak masih di dalam kandungan hingga usia janin sekitar 14
minggu, ketika jenis kelamin mulai memisah, semua janin akan
terlihat sama. Pria dan wanita dibentuk dari "template"
yang sama, dan karenanya sama-sama memiliki puting.
4. Puting payudara tak ada yang sama. Masing-masing memiliki
ukurannya sendiri. Beberapa orang bahkan memiliki puting yang
masuk ke dalam, bukannya ke luar. Puting seperti ini tidak
membahayakan kesehatan, namun membuat Anda akan sulit menyusui
kelak. Warna puting juga bisa menjadi gelap akibat perubahan
hormon yang disebabkan oleh kehamilan atau menyusui. Alat
kontrasepsi juga bisa menyebabkan fluktuasi hormon, yang
menggelapkan warna puting. Namun ada pula puting yang akan
menjadi lebih gelap seiring bertambahnya usia.
5. Pada puting tidak tumbuh rambut, namun pada areola (area
sekitar puting) biasanya ada. Anda baru perlu khawatir dengan
tumbuhnya rambut pada payudara jika tumbuh secara tiba-tiba,
tebal dan kasarnya tidak seperti biasanya, atau tumbuh langsung
di puting, bukan pada areola. Jika tumbuhnya rambut pada areola
mengganggu Anda, Anda bisa mencabutnya. Mencukur tidak
disarankan.
6. Sebagian perempuan memiliki tonjolan-tonjolan pada areolanya
(bagian berwarna kehitaman yang melingkari puting). Tonjolan ini
disebut Montgomery Bodies, dan normal saja. Ada perempuan yang
memiliki puting yang kecil dan areola yang lebar, yang lain
sebaliknya. Apa yang disebut normal dalam hal payudara ternyata
sangat luas. Jadi, Anda tak perlu khawatir soal itu. Yang wajib
Anda lakukan adalah melakukan pemeriksaan payudara secara rutin,
untuk mengetahui apakah ada benjolan yang bisa menyebabkan
kanker payudara.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|